Minggu, 03 Juni 2018

Anyeong Haseo Seoul!!



Anyeong Haseo!

Korea?? Heeem awalnya saya tidak terlalu kepengen kesini, selain karena tidak suka film drama korea 🤑 dan masih kebayang kereennya Jepang, jadi kalau ada waktu dan uang pengennya balik ke Jepang lagi 😍. Tapi berkat bujukan Mba Wid minta ke korea akhirnya berangkat juga deh kita "Hugs u Mbaaaaa" dan jadilah kami beli tiket Jkt-Seoul di Garuda travel fair bulan April 2017

30 November 2017

Akhirnya hari H itu datang juga dan kami ke Korea di waktu masuk musim dingin jadi agak berat juga ransel kami dengan jaket2 yang tebal. Pesawat Garuda kami pun mengalami delay karena Jakarta hujan badai malam itu, pesawat yang harusnya berangkat jam 23.00, akhirnya berangkat jam 3 pagi dan sampai di Seoul jam 12 siang. 

Welcome to Korea

First time naik GA buat overseas trip

Biar delay panjang tetap senyum
1 Desember 2017 ( Nseoul tower - Namdaemun - Myeongdong)

Setelah landing kami bergegas ke imigrasi supaya tidak mendapat antrian yang panjang dan naik airport train ke city. Aiport train ada 2 macam, ada yg berhenti tiap stasiun dan ada yang express. Karena kami tiba sudah siang akhirnya kami memutuskan untuk naik airport express train, memang sih harganya lebih mahal yaitu 8000 won tetapi cepat sampai hanya 30 menitan. Dari Seoul station kami sambung lagi kereta ke Chungmuro. Hostel kami bernama vestin boutique dan hanya jalan kaki 5 menit dari exit 5 chungmuro station. Sampai hostel jam 2 siang, kami langsung bersih2 dan menuju halte bus di seberang Daehan Cinema yg lokasinya hanya jalan kaki 10 menit dari hostel kami dan kami naik shuttle bus no 2. Perjalanan ke N Seoul tower bagus bgt dengan jalanan yg menanjak dan banyak bunga2 menguning. Keliling N Seoul tower selama 1.5 jam, foto2 dgn latar belakang bunga2 menguning, foto di love lock sambil menahan udara yang dingin bgt saat itu -2' celcius. Pulangnya kami kembali naik bus dan tujuannya ke pasar Namdaemun, disini kami jajan street food halal seperti toppoki dan fish cake, beli oleh2 juga lebih murah di pasar ini untuk plate, magnet dan gantungan kunci. Puas di Namdaemun kami lanjut ke Myeongdong untuk jajan street food lagi dan window shopping di toko2 make up ternama. Untuk transportasi di seoul kami menggunakan subway dengan membeli kartu T money seharga 10.000 won. 

 Di N Seoul Tower


Warna Warni Love Lock

Toko make up hits di Korea

Di Namdaemun Market
 Myeoungdong di suasana Natal

2 Desember 2018 (Petite france - Nami island - Garden morning calm - Dongdaemun)

Pagi2 jam 6.30 kami sudah siap2 menuju Cheongnyangni station. Tujuan hari ini ke petite france - nami island - garden morning calm. Rute yg kami lalui sebenarnya bukan rute turis2 yang biasa lalui karena biasanya turis akan ke gapyeong station dan tiba pukul 9 pagi sehingga setelah itu hanya bisa ke petite france atau ke garden. Mau tau caranya gimana kami bisa ke 3 tempat, ikuti kami ya!!

1. Ambil tiket kereta jadwal 1 jam 7.17 dari Cheongnyangni station dengan tujuan Cheongpyeong station dan sampai ditujuan jam 8.05. Kemudian naik shuttle bus gapyeoung tour pemberangkatan pertama jam 8.25 yg parkir tepat di stasiun cheongpeong.
2. Stop di petit france jam 8.55 dan kita akan menjadi turis pertama karena petit france buka jam 9. Petit france masih sepiii bgt dan 1 jam akan cukup buat foto2 puaas.
3. Jam 9.55 sudah di halte bus depan petit france untuk menunggu bus ke Nami. Sampai Nami jam 10 dan akan sambung naik Ferry. Keliling2 Nami, makan dan sholat hingga naik Ferry jam 3 sore kemudian naik shuttle. Perjalanan ke Garden morning calm selama 1 jam dan tiba sekitar jam 4.30, dan kita bisa tepat menikmati garden morning calm saat belum ada lampu dan penuh dengan lampu2
4. Garden morning calm waktu winter akan lebih cantik dengan lampu2 dari jam 5 sore dan kita masih bisa pulang dengan shuttle bus terakhir jam 7an dengan menuju cheongpyeong station

Tips ke bisa ke 3 tempat dengan puas : aturlah waktu sebaik mungkin. Foto2 lah di tempat yg kita inginkan sampai puas, jangan sampai bolak balik dan akan menghabiskan waktu. Carilah travelmate yg management waktunya juga baik, supaya liburan kalian jadi menyenangkan 😊

Malamnya kami jalan2 dan makan malam di sekitar Dongdaemun. Foto2 dan nongkrong2 di depan Dongdaemun Design Plaza

 Petite France yang masih sepi jam 9 pagi

 Winter sonata di Nami Island

 Kapal menuju Nami island

 Restoran dan mushola di Nami

 Garden morning calm sebelum lampu2 nyala

Garden morning calm setelah lampu menyala

 The bridge di garden morning calm

 
 Dongdaemun Design Plaza
3 Desember 2018 (Hangan Park - Deoksugung - Gwanghamun - Gyeongbokgung - Namsangol hanok village - Itaewon - Myeongdong- hongdae)

Pagi ini Seoul hujan deras dan hujan baru berhenti jam 8 siang. Maklum bagi saya dan mba widhia, jam 8 itu udah siang bgt hehehe,,karena walaupun traveling kami terbiasa bangun pagi 😁. Sekitar jam 8.30 kami baru jalan dan tujuannya ke Hangan Park untuk berfoto di I Seoul U dan pas kami sdh sampai, lokasi sangat sepiiiii sekali. Jadi kami puas bgt foto2 tanpa harus antri dan dengan background langit yg bersih bgtt. Dari hangan park, kami menuju Deoksugung palace dan tiba di lokasi jam 10.30. Kami bisa memakai hanbook free dan setelah itu menonton upacara pergantian penjaga jam 11 siang. Dari Deoksugung palace kami jalan kaki ke gwanghamun square dan ke gyeongbokgung palace. Selesai di gyeoungbokgung jam 2 siang dan kami menuju chungmuro station untuk ke namsangol hanok village, lokasi hanok village ini tepat di belakang chungmuro station exit no 2. Di tempat ini kita bisa melihat rumah2 Korea tempo doeloe 😊. Sore hari kami berkeliling itaewon, kami sengaja blm makan siang dan ingin makan di restoran sekitar masjid itaewon. Menuju masjid itaewon, jalanan menanjak dan sepanjang jalan penuh dengan restoran2 turki dan arab. Dari makan dan keliling masjid, kami menuju Line store yang cukup besar di itaewon.
Puas berkeliling ternyata masih jam 7 malam, akhirnya kami balik lagi ke Myeongdong buat jajan kepiting yg kmrin belum sempat kami coba 😁. Jam pun masih menunjukan pukul jam 8.30, dan kami udah kenyang jajan + gak ingin belanja2. Akhirnya kami ke Hongdae, penasaran pengen melihat performance music street art remaja2 korea 😂. Kalau menuju Hongdae turunnya di subway Hongik University ya, dan pas keluar subway, suara musik2 jalanan sudah terdengar. Duh khasnya Hongdae banget deh!!
Disini kami sampai jam 11.30 malam. Tiba di hotel jam 12 malam dan packing buat flight besok pagi


 Hangan Park

 Free Hanbook di Deoksugung palace

 Deoksugung palace
 Gwanghamun square

 Gyeongbokgung palace
 Masjid itaewon

4 Desember 2017
Jam 6 pagi kami sudah bergegas meninggalkan hotel menuju Seoul station dan sambung dengan Arex menuju incheon airport. Flight kami pagi ini jam 10 pagi dari incheon menuju jakarta.


Selama di Seoul kami juga mencicipi beberapa kuliner diantaranya :

 Kue halal ini ada di namdaemun market

 Seperti biskuit dan cara makannya dihancurkan. kue ini ada di subway Myeongdong
 Deli Manjoo kue nya harum dan seperti kue pukis


 Susu pisang dan setiap hari kami beli di sevel


 Bibimbab halal di itaewon

 Crab cheese di Myeongdong

 Nutella banana crepes di Myeongdong

 Turkish delight di depan masjid itaewon

 Restoran halal yang kami kunjungi di itaewon

 street food halal di namdaemun

Biaya pengeluaran transportasi & hotel :
Arex pp : 16.000 won T money : 10.000 won
Kereta Cheongnyangni - Cheongpyeong pp : 6900 won
Bus gapyeong tour : 6000 won
Top up T money : 5000 won
Vestin boutique hotel : private room with private bathroom : 325.000/malam

Biaya pengeluaran tiket wisata :
Masuk petit france : 8000 won
Masuk Nami island : 8000 won
Masuk Garden morning calm : 9000 won
Masuk Gyeongbokgung palace : 3000 won
Masuk Namsangol Hanok Village : 1000 won

Biaya pengeluaran makan :
Bibimbab halal : 8000 won
Fish cake : 500 won
Deli manjo : 3000 won
Kfc : 6000 won
7 eleven makanan siap saji : 4000 won

Biaya oleh2 di Namdaemun :
Magnet, gantungan kunci : 2.500 won/set
Plate : 10.000 won
Kaos 3 set : 10.000 won
Mirror set : 2000 won

Biaya pembuatan visa melalui agen tour : 650 ribu 
Harga won saat Desember 2017 : Rp 12.6

See you later Seoul, thank you so much!

Penang trip!

Maret 2018

Overseas trip pertama saya di tahun 2018 ini, trip jarak pendek aja ke Penang karena cuma pakai longweekend 3 hari. Beli tiketnya pun mendadak 1 bulan sebelumnya 😁 dan rejeki juga karena teman yang saya ajak siap sedia dan gak pakai pikir2 panjang 😆. Tiket direct Penang udah lumayan mahal saat itu dan akhirnya kami berempat naik pesawat dulu ke Kuala Lumpur dan lanjut naik bus ke Penang.


Kenapa pilih Penang? Karena masih belum puas explore di kunjungan yg pertama dulu. Di trip kali ini saya akhirnya ngajak Mbak Widhia lg buat explore Penang dengan plan jalan kaki keliling street art, naik sepeda di street art dan jajan kuliner enak 😊

29 Maret 2018,
Jam 16.00 dari kantor saya di daerah Rasuna Said Kuningan saya sudah bergegas memesan ojek online menuju pintu tol Slipi dan cegat taksi untuk ke Airport T3, pesawat Air Asia kami berangkat pukul 20.30 dan tiba di Kuala Lumpur jam 23.30. Plan nya kami akan langsung naik bus dari KLIA2 menuju terminal Butterworth Penang pukul 12.45 dini hari tetapi tiket bus nya habis dan akhirnya kami naik bus esok pagi nya jam 6. Kami memang tidak membeli tiket bus secara online,karena khawatir pesawat akan delay dan waktu keberangkatan bus yg hanya jeda 1.5 jam dari kami landing. Malam itu akhirnya kami tidur di airport 😎

30 Maret 2018,
Bus yang kami tumpangi sampai di Butterworth jam 12.30 siang, telat 1.5 jam dari jadwal sampai jam 11 siang. Dari Butterworth kami naik kapal ferry menuju George town dan sambung naik CAT bus gratis menuju hotel kami di jalan masjid Kapitan Keling. Selama 2 hari kami tinggal di Red Inn court dan kalau naik CAT bus turunnya di halte no 16 dan tinggal jalan kaki 100 meter. Jl Kapitan keling lokasinya sangat strategis karena dekat dengan masjid raya, tempat nasi kandar yg enak dan jalan kaki ke street art. Kami tiba di hotel jam 2 siang, setelah check inn dan istirahat sebentar, jam 3 sore kami lanjut cari kuliner dan jalan ke street art. Kuliner pertama adalah laksa penang dan thai tea di jalan Lebuh Chulia. Laksa penang itu seperti kuah tom yam dengan isi mie, timun, kol, jeruk nipis dan potongan daging ikan. Dari makan barulah kami jelajah street art, tips jelajah street art ini lebih baik pagi2 sekali atau sore hari sekalian karena Penang itu cuacanya panaaas bgt di siang hari. Peta street art bisa didapatkan di hotel atau download di internet. Kami memulai dari Gat lebuh chulia, foto di mural brother and sister swing lanjut ke foto di mural children playing basketball. Lanjut ke lebuh ahquee foto di mural boy on motorcycle, ke lebuh canon foto di mural boy on chair. Keliling2 jalan kaki selama 2.5 jam dari berburu mural utama sampai mural2 kecil di sudut2 gang juga kami jelajahi sambil duduk2 santai jajan es krim durian. Jam 5.30 kami naik CAT bus gratis menuju Jetty dengan tujuan kami selanjutnya adalah ke avatar secret garden tanjung tokong. Avatar secret garden adalah taman buatan di pinggir pantai dan diatas bukit dengan lampu2 yg menyala indah, menuju kesana kami naik bus no 101 tujuan batu ferringgi dan turun di halte Tesco, dari halte ini naik jembatan penyebrangan, belok kiri dan setelah itu jalan kaki dari jalan raya menuju pantai sekitar 300 meter dan melewati rumah penduduk. Sampai di sini masih jam 6 sore, langitnya masih cerah dan jajan sate ayam di pinggir pantai 😁. Mulai jam 7 kami foto2 di secret garden ini. Jam 9 kami memutuskan untuk pulang dan memesan grab menuju nasi kandar beratur. Lokasi nasi kandar ini tepat di depan masjid kapitan keling dan buka dari jam 10 malam dan jgn ditanya antriannya luaaar biasa 😁 tp worth it sama rasanya enaaak. Kami berempat bagi2 tugas, saya dan mba wid antri makanan, mba rina jaga meja dan pesan minum. 30 menit antri akhirnya kami makan nasi kandar yg enaak ini 😍 dan plg ke hotel hanya jalan kaki 5 menit.

kami berempat bersiap2 mau naik ferry

CAT bus gratis rapid penang

Daerah masjid kapitan keling lokasi tempat hotel kami

Favourite mural street art - brother and sister swing

Children playing basketball.

Pantai Tanjung Tokong

Avatar Secret Garden

Nasi kandar beratur yang buka dari jam 10 malam


Hotel kami - Red inn court di jalan masjid kapitan keling



31 Maret 2018
Pagi2 jam 7 kami sudah siap buat jalan2 lagi. Tujuan pagi ini adalah ke Penang hill. Kami naik bus no 204 menuju Bukit bendera, kami menunggu bus di halte Bank Negara (halte CAT bu no 5) bus nya memang agak jarang dan baru dtg setelah menunggu 15 menit, perjalanan ke penang hill kurang lebih 40 menit dan Bus berhenti tepat didepan penang hill. Penang hill buka jam 9 pagi dan kami sengaja ingin datang pagi supaya tidak mengalami antrian panjang naik kereta menuju ke atas bukit 😊. Diatas bukit dapat dilihat kota Penang. Setelah puas keliling2 bukit selama 1 jam, kami turun lagi naik kereta dan sarapan di foodcourt bukit bendera. Kali ini kami makan mee goreng udang. Selesai makan lanjut ke Kek Lok Sie temple, lokasi temple ini berada diatas bukit dan tidak ada bus yg sampai depan kuil, jadi disarankan lebih baik naik grab. Tidak sampai 15 menit akhirnya kami keliling temple. Untuk keliling seluruh temple bisa 1.5 jam dan taman2 di dalam temple nya juga cantik. Sore hari kami jalan ke pasar chowrasta buat belanja oleh2. Pasar chowrasta merupakan pasar tradisional di Penang untuk tempat oleh2 yang lengkap dengan harga terjangkau. Ke pasar chowrasta bisa dijangkau dengan CAT bus gratis. Sampai hotel jam 6 sore dan langit masih cerah bgt, akhirnya saya dan mba wid memutuskan untuk jalan2 lagi ke street art di lebuh armenia buat cari jajanan street food dan pilihan kita adalah sate keju, sate tomyam dan es puding kelapa 😎. Balik ke hotel, saya dapat pinjaman sepeda dari resepsionis hotel kami dan saya sendirian keliling2 street art lagi. Puass bgtt!! Akhirnya kesampaian juga naik sepeda menyusuri lorong2 di george town dan saya pulang jam 8 malam karena langit sudah gelap dan saya harus siap2 balik ke Kuala Lumpur naik bus jam 11 malam.

Dari kereta menuju bukit bendera

Pemandangan dari dalam kereta

Selamat datang di Bukit Bendera

Kek Lok Sie Temple
Love Bridge bukit bendera




1 April 2018
Tiba di KL sentral jam 4.30 pagi dan langsung ke airport naik KLIA express jam 5.30 pagi

Bus menuju KL Sental

Selama di Penang kami juga kuliner makanan-makanan enak. Makanan enak banyak ditemui di lebuh armenian, lebuh chulia dan daerah masjib kapitang keling

Laksa Penang

Mee goreng udang

Nasi goreng ikan asin
Eskrim durian
Nasi kandar beratur dengan lauk pilihan saya yaitu daging kambing



Biaya pengeluaran transport, hotel:
1. Tiket Jkt - KL pp : 1.065.000
2. Bus KLIA - butterworth : beli on the spot , 50 ringgit
3. kapal ferry : 1.20 ringgit
4. Bus 101 , bus 204 : 2 ringgit/person
5. Grab : rata2 15 ringgit (share cost ber 4)
4. Hotel red in court : private room with bathroom, 250 rb/mlm. Beli di traveloka
5. Bus Penang - KL sentral : 85 rb (beli online di easy book)
6. Klia express : 55 ringgit

Biaya pengeluaran tiket wisata
1. Tiket masuk avatar secret garden : 5 ringgit
2. Tiket penang hill : 30 ringgit

Biaya pengeluaran makan
1. Eskrim milo : 2 ringgit
2. Laksa penang : 5 ringgit
3. Thai tea : 3 ringgit
4. Eskrim durian : 5 ringgit
5. Nasi kandar beratur : 10 ringgit ( tergantung menu)
6. Mee goreng udang : 5 ringgit
7. Black coffee : 2 ringgit
8. Sate cheese + tomyam cheese : 7 ringgit
9. Es puding kelapa : 3 ringgit

Tips ke Penang: pakai sepatu yang nyaman karena akan banyak jalan dan baju katun yang menyerap keringat karena udara di Penang panas bgt.

#happy trip